ANALISIS APBD KABUPATEN BENGKALIS TAHUN 2015

A.  GAMBARAN UMUM DAERAH
Luas wilayah Kabupaten Bengkalis 7.773,93 km2, terdiri dari pulau-pulau dan lautan. Tercatat sebanyak 17 pulau utama disamping pulau-pulau kecil lainnya yang berada di wilayah Kabupaten Bengkalis. Penduduk Kabupaten Bengkalis pada tahun 2013 tercatat sebanyak 543.786 jiwa yang terdiri 281.253 jiwa laki-laki dan 262.533 jiwa perempuan. Dilihat komposisinya, penduduk laki-laki lebih banyak dari penduduk perempuan. Penduduk laki-laki sebanyak 51,72 persen dan penduduk perempuan 48,28 persen.

Produk Domestik Regional Bruto Atas Dasar Harga Konstan 2000 kabupaen bengkalis tanpa migas terus meningkat, dari tahun 2010 sebesar 3.419.687,0 menjadi 4.251.226,2 pada tahun 2013. Namun PDRB dengan migas terjadi fluktuasi, karena peningkatan dan penurunan pendapatan tergantung produksi minyak mentah di tahun berkenaan.
PDRB ADHK 2000 Tahun 2010-2013 (Rp Juta)
PDRB
2010
2011
2012
2013
Dengan migas
27.792.359,5
30.98.394,0
29.894.300,3
28.038.007,9
Tanpa migas
3.419.687,0
3.681.835,1
3.963.458,4
4.251.226,2
        Sumber : bengkalis dalam angka 2014 (diolah)

Sektor yang dominan di bengkalis yaitu sector pertambangan dan penggalian yang banyak menyerap tenaga kerja, sektor pertanian dan jasa juga menjadi sektor yang banyak menyerap tenaga kerja.
Jumlah perusahaan dan tenaga kerja yang terdaftar menurut sektor tahun 2013
Sektor
Jumlah
Jumah tenaga kerja
Laki-laki
Perempuan
Total
Pertanian
21
4.961
891
5.852
Pertambangan dan penggalian
267
31.489
1.447
32.936
Industri pengolahan
8
2.640
690
3.330
Perdagangan, hotel & retoran
29
620
393
1.013
angkutan
1
14
4
18
Bank & lembaga keuangan
23
340
245
585
Jasa-jasa
40
3.567
2.653
6.220
Sumber : Bengkalis dalam angka 2014 (diolah)

Total realisasi APBD Kabupaten Bengkalis tahun 2015 sebesar Rp. 4.936.823.836.540,99. APBD di peroleh dari pendapatan daerah sebesar 74 persen dan pembiayaan sebesar 26 persen.
 
Sumber: Ringkasan APBD Tahun anggaran 2015 (diolah)

B.  PENDAPATAN DAERAH
Pendapatan daerah kabupaten bengkalis pada tahun 2015 sebesar Rp. 3.637.652.492.026,16. Berikut rincian pendapatan daerah kabupaten bengkalis tahun 2015.

Rincian
Jumlah
PENDAPATAN DAERAH
3.683.675.900.252,16
1. Pendapatan Asli Daerah
337.287.017.893,16
·         Hasil Pajak Daerah
48.825.970.000,00
·         Hasil Retribusi Daerah
51.255.524.000,00
·         Pendapatan Hasil Pengelolaan Kekayaan Daerah yang Dipisahkan
36.498.000.000,00
·         lain-lain Pendapatan Asli Daerah yang Sah
200.707.523.893,16
2. Dana Perimbangan
3.108.683.559.359,00
·         Bagi Hasil Pajak/Bagi Hasil Bukan Pajak
3.108.683.559.359,00
3. Lain-lain Pendapatan Daerah yang Sah
237.705.323.000,00
·         Dana Bagi Hasil Pajak dari Provinsi dan Pemerintah Daerah lainnya
50.000.000.000,00
·         Dana Penyesuaian dan Otonomi Khusus
180.571.323.000,00
·         Bantuan Keuangan
7.134.000.000,00
JUMLAH PENDAPATAN
3.683.675.900.252,16
Sumber: Ringkasan APBD Tahun anggaran 2015

Pendapatan daerah kabupaten bengkalis di peroleh dari pendapatan asli daerah sebesar 9 persen, dana perimbangan sebesar 85 persen dan lain-lain pendapatan daerah yang sah sebesar 6 persen.
 
    Sumber: Ringkasan APBD Tahun anggaran 2015 (diolah)

1)   Pendapatan Asli Daerah (PAD)
Pendapatan asli daerah sebesar Rp. 337.287.017.893,16. Kontribusi PAD terhadap APBD sebesar 10 %, selebihnya di tunjang oleh pendapatan selain PAD. PAD kabupaten bengkalis di peroleh dari hasil pajak daerah 14 persen, hasil retribusi daerah sebesar 15 persen, pendapatan hasil kekayaan daerah yang di pisahkan sebesar 11 persen dan terbesar di peroleh dari lain-lain pendapatan asli daerah yang sah sebesar 60 persen.
           
Sumber: Ringkasan APBD Tahun anggaran 2015 (diolah)
Kontribusi PAD terhadap APBD hanya 0.068 (06%), selebihnya APBD di tunjang oleh dana perimbangan dan lain-lain pendapatan daerah yang sah. Hal ini menunjukkan masih rendahnya tingkat pendapatan asli daerah untuk menunjang APBD, ketergantungan terhadap pendapatan selain PAD cukup tinggi sebesar 93 persen.
 
Sumber: Ringkasan APBD Tahun anggaran 2015 (diolah)
Kontribusi PAD terhadap belanja daerah masih sangat minim, kontribusi terhadap belanja langsung hanya 11% dan belanja tidak langsung hanya 17 % sedangkan 72% di tunjang oleh pendapatan daerah seperti dana perimbangan dan lain-lain pendapatan daerah yang sah.
 
Sumber: Ringkasan APBD Tahun anggaran 2015 (diolah)
2)   Dana Perimbangan
Dana perimbangan sebesar Rp. 3.108.683.559.359,00,  APBD kabupaten bengkalis mendapat sumbangan terbesar dari dana bagi hasil sebesar 62%, karena kabupaten bengkalis merupakan salah satu penyumbang minyak terbesar di Indonesia, maka sudah sewajarkan kabupaten ini memiliki dana bagi hasil yang besar. Di luar dana perimbangan menyumbang sebesar 38% tehadap APBD, di luar dana perimbangan yaitu PAD, lain-lain pendapatan daerah yang sah dan penerimaan pembiayaan daerah.
Sumber: Ringkasan APBD Tahun anggaran 2015 (diolah)
3)   Lain-lain pendapatan yang sah
Lain-lain pendapatan daerah yang sah sebesar Rp. 191.681.914.774. komposisi lain-lain pendapatan yang sah di peroleh dari dana bagi hasil pajak dari provinsi dan pemerintah daerah lainnya sebesar 21 persen, dana penyesuaian dan otonomi khusus sebesar 76 persen dan bantuan keuangan sebesar 3 persen.
   Sumber: Ringkasan APBD Tahun anggaran 2015 (diolah)

C.  BELANJA DAERAH
Belanja daerah sebesar Rp. 4.936.823.836.540,99. Serapan Belanja daerah terhadap APBD terjadi devisit sebesar 1.299.171.344.514,83 atau (-1,35%). Berikut rincian belanja daerah Kabupaten bengkalis tahun 2015 :
Rincian
Jumlah
BELANJA DAERAH
4.982.847.244.766,99
1. Belanja Tidak Langsung
1.993.473.860.537,79
·          Belanja Pegawai
1.203.814.113.468,21
·         Belanja Subsidi
11.652.340.735,00
·         Belanja Hibah
170.308.535.400,00
·         Belanja Bantuan Sosial
8.280.100.000,00
·         Belanja Bagi Hasil Kepada Prov/Kab/Kota dan Pemdes
10.008.149.400,00
·         Belanja Bantuan Keuangan Kepada Prov/Kab/Kota dan Pemerintahan Desa dan Partai Politik
584.983.743.000,00
·         Belanja Tidak Terduga
4.426.878.534,58
2. Belanja Langsung
2.989.373.384.229,20
·         Belanja Pegawai
172.331.649.062,00
·         Belanja Barang dan Jasa
893.783.632.559,20
·         Belanja Modal
1.923.258.102.608,00
Jumlah Belanja
4.982.847.244.766,99
Surplus/(Defisit)
(1.299.171.344.514,83)
Sumber: Ringkasan APBD Tahun anggaran 2015
Serapan Belanja daerah terhadap APBD terbagi dua yaitu belanja tidak langsung dan belanja langsung. Belanja tidak langsung sebesar 40 persen dan belanja langsung sebesar 60 persen.
 
Sumber: Ringkasan APBD Tahun anggaran 2015 (diolah)
1)   Belanja tidak langsung (BTL)
Belanja tidak langsung Rp.1.923.492.598.997,15. Serapan belanja tidak langsung terhadap Belanja daerah sebesar 40 persen. Belanja tidak langsung di dominasi oleh belanja pegawai sebesar 60 persen, bantuan keuangan kepada provinsi/kab/kota, pemerintah desa dan partai politik menyerap dana sebesar 29 persen, sedangkan belanja hibah sebesar 9 persen dan selebihnya di alokasikan ke belanja subsidi, belanja bantuan sosial, belanja tidak terduga dan belanja bagi hasil kepada provinsi/kab/kota dan pemerintah desa.
Sumber: Ringkasan APBD Tahun anggaran 2015 (diolah)
2)   Belanja langsung (BL)
Belanja langsung sebesar Rp. 3.013.331.237.543,84, Serapan Belanja langsung terhadap belanja daerah sebesar 59%. Alokasi belanja langsung terdapat tiga komponen yaitu belanja pegawai sebesar 6 persen, belanja barang dan jasa sebesar 30 persen dan belanja modal sebesar 64 persen.
 
Sumber: Ringkasan APBD Tahun anggaran 2015 (diolah)

D.  PEMBIAYAAN DAERAH
1)   Penerimaan pembiayaan daerah
Penerimaan pembiayaan daerah memberikan kontribusi terhadap APBD sebesar Rp 1.299.171.344.514,83 atau 26%. Berikut rincian penerimaan pembiayaan daerah kabupaten bengkalis tahun 2015:
Rincian
Jumlah
PEMBIAYAAN DAERAH
1.299.171.344.514,83
1. Penerimaan Pembiayaan Daerah
1.299.171.344.514,83
·         Sisa Lebih Perhitungan Anggaran Tahun Anggaran Sebelumnya
885.808.033.708,83
·         Pencairan Dana Cadangan
413.363.310.806,00
JUMLAH PENERIMAAN PEMBIAYAAN
1.299.171.344.514,83
      Sumber: Ringkasan APBD Tahun anggaran 2015
Penerimaan pembiayaan daerah di peroleh dari SILPA sebesar 68 persen dan pencairan dana cadangan sebesar 32 persen.
 
Sumber: Ringkasan APBD Tahun anggaran 2015 (diolah)

SUMBER
Ringkasan APBD Kabupaten bengkalis Tahun anggaran 2015
Bengkalis dalam angka tahun 2014







[1] Bengkalis dalam angka 2014

Tidak ada komentar:

Posting Komentar